Abu Ubaidah bin Jarah

Saat hendak menghembuskan nafasnya yang terakhir, Umar bin Khattab berkata : "Seandainya Abu Ubaidah Ibnul Jarrah masih hidup, tentulah ia di antara orang-orang yang akan saya angkat sebagai penggantiku. Dan jika Allah bertanya hal itu kepadaku, maka aku akan jawab: "Saya angkat kepercayaan Allah dan kepercayaan Rasul-Nya…"".
Ialah Abu Ubaidah, Amir bin Abdillah Ibnul Jarrah, sahabat Rasulullah yang masuk Islam melalui Abu Bakar pada awal kerasulan, yaitu sebelum Rasulullah. mengambil rumah Arqam sebagai tempat berdakwah.

Semenjak Abu Ubaidah berbai'at kepada Rasulullah., untuk membaktikan seluruh hidupnya di jalan Allah, ia tidak lagi memperhatikan dirinya dan masa depannya. Seluruh hidupnya ia habiskan untuk mengemban amanat yang dititipkan Allah kepadanya, untuk mencapai ridha-Nya. Amanat yang diembannya selalu dipenuhi dengan tanggung jawab. Dan itu merupakan sifat yang paling menonjol dari Abu Ubaidah. Inilah yang membuat Rasulullah kagum padanya, sehingga Rasulullah bersabda : "Amiinu hadzihi al Ummah Abu Ubaidah Ibnul Jarrah (orang kepercayaan umat ini, adalah Abu Ubaidah bin Jarrah)".

Rasulullah, sangat sayang pada Abu Ubaidah. Rasulullah pun sangat terkesan atas pribadinya. Ketika datang utusan dari Najran dan Yaman yang menyatakan ke-islaman mereka, mereka meminta kepada Rasulullah agar mengirimkan kepada mereka seorang guru untuk mengajarkan Islam dan Al Quran. Dan Rasululullah bersabda : "Baiklah akan saya kirim bersama tuan-tuan seorang yang terpercaya, benar-benar terpercaya…., benar-benar terpercaya…., benar-benar terpercaya…!"

Pujian yang begitu tulus keluar dari mulut Rasulullah. Mendengar hal itu para sahabat semua terkesima dan berharap kalau pilihan Rasulullah jatuh pada dirinya, karena pujian tersebut merupakan pengakuan yang jujur dari seorang Rasul yang tidak diragukan lagi kebenarannya.

Peristiwa tersebut diceritakan oleh Umar bin Khattab : "Sebenarnya aku tak pernah tertarik menjadi seorang amir, tetapi ketika Rasulullah mengucapkan hal itu, aku sangat tertarik dan berharap bahwa orang yang dimasudkan Rasulullah itu adalah aku. Dan aku pun cepat-cepat berangkat untuk shalat dzuhur. Seperti biasa, Rasulullah yang mengimami para jamaah. Ketika kami selesai shalat, Rasulullah menoleh ke kanan dan ke kiri. Maka aku pun mengulurkan badan agar kelihatan Rasulullah….tetapi, Rasulullah masih melayangkan pandangannya mencari-cari, hingga akhirnya tampaklah Abu Ubaidah, maka dipanggilnya. Lalu Rasulullah bersabda : 'Pergilah berangkat berangkat bersama mereka dan selesaikanlah apabila terjadi perselisihan diantara mereka dengan yang haq …!' Maka berangkatlah Abu Ubaidah bersama orang-orang dari Najran dan Yaman".

Seperti di zaman Rasulullah, Abu Ubaidah menjadi seorang yang sangat dipercaya. Begitupun setelah Rasulullah wafat, Abu Ubaidah sangat dipercayai umat. Beliau mengemban kepercayaan umatnya dengan amanah dan penuh tanggung jawab. Sehingga tidak aneh kalau beliau selalu dijadikan suri teladan oleh umat di masa itu.

Sampai suatu hari di Madinah, terdengar kabar bahwa Abu Ubaidah wafat. Amirul Mukminin Umar bin Khattab seketika memejamkan kedua pelupuk matanya. Air mata pun meleleh, hingga Umar membuka matanya dengan tawakal menyerahkan diri. Didoakannya Abu Ubaidah agar mendapat rahmat dari Allah. Lalu bangkitlah kenangan-kenangan lamanya bersama Abu Ubaidah sahabatnya. Lalu katanya, "Seandainya aku bercita-cita, maka tak ada harapanku selain sebuah rumah yang penuh didiami oleh tokoh-tokoh seperti Abu Ubaidah…"

Abu Ubaidah wafat di atas bumi yang telah disucikan dari keberhalaan Persi dan penindasan Romawi. ***


Share this article :
Mari Berbagi Kebaikan:
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Related Post:

 

Posting Komentar

hampir semua postingan ini merupakan hasil copy paste dari blog lain. namun kami sertakan link rujukan asli tulisan tersebut. jika ada yang keberatan mohon konfirmasinya. kami akan segera menghapus postingan tersebut

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. abu-uswah - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger